Inovasi dan transformasi ekonomi Indonesia pada tahun 2024 menjadi fokus utama pemerintah dan para pemangku kepentingan ekonomi. Kedua hal tersebut dianggap sebagai kunci utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global.
Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, inovasi dan transformasi ekonomi merupakan upaya yang tak bisa dihindari dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks. “Kita perlu terus berinovasi dan melakukan transformasi ekonomi agar dapat bersaing dengan negara-negara lain di dunia,” ujarnya.
Salah satu langkah konkret yang diambil pemerintah adalah melalui program Indonesia 4.0 yang bertujuan untuk mendorong adopsi teknologi digital di berbagai sektor ekonomi. Menurut Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, program ini diharapkan dapat mengubah wajah ekonomi Indonesia dan menciptakan lapangan kerja baru. “Inovasi teknologi digital akan menjadi kunci utama dalam transformasi ekonomi kita,” katanya.
Tak hanya itu, inovasi juga dibutuhkan dalam sektor industri manufaktur dan pertanian. Menurut Ahli Ekonomi Universitas Indonesia, Rizal Ramli, “Inovasi dalam produksi dan pemasaran produk manufaktur serta pertanian akan meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global.”
Dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah, dunia usaha, maupun akademisi, dianggap penting dalam mendorong inovasi dan transformasi ekonomi Indonesia. Menurut Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani, “Kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan akademisi dapat menciptakan ekosistem inovasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.”
Dengan adanya upaya inovasi dan transformasi ekonomi pada tahun 2024, diharapkan Indonesia dapat menjadi negara yang maju dan berdaya saing tinggi di kancah global. Semua pihak diharapkan dapat berperan aktif dalam mewujudkan visi tersebut demi kemajuan bangsa dan negara.