Pariwisata merupakan salah satu sektor yang memiliki peran penting dalam pemulihan ekonomi pada tahun 2024. Dalam upaya mendukung pemulihan ekonomi, peran sektor pariwisata tidak bisa dianggap remeh. Seperti yang dikatakan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, “Pariwisata memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu motor penggerak ekonomi Indonesia.”

Menurut pakar ekonomi, Dr. Rizal Ramli, “Pariwisata dapat menjadi salah satu sektor yang dapat mempercepat pemulihan ekonomi di tengah pandemi COVID-19. Dengan adanya dukungan yang kuat dari pemerintah dan pelaku pariwisata, sektor ini dapat kembali bangkit.”

Namun, untuk dapat memaksimalkan peran sektor pariwisata dalam pemulihan ekonomi 2024, diperlukan sinergi antara pemerintah, pelaku pariwisata, dan masyarakat. Hal ini sejalan dengan pendapat Direktur Jenderal Pariwisata, Ni Wayan Giri Adnyani, yang menyatakan, “Kolaborasi antara semua pihak adalah kunci keberhasilan dalam memulihkan sektor pariwisata.”

Selain itu, peningkatan kualitas dan pelayanan pariwisata juga perlu diperhatikan. Hal ini dapat meningkatkan daya tarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Menurut CEO PT. Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, Ratu Boko (Persero), Edy Setijono, “Kualitas dan pelayanan yang baik merupakan kunci utama dalam menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke destinasi pariwisata tertentu.”

Dengan adanya dukungan dan kerjasama yang baik antara semua pihak terkait, diharapkan sektor pariwisata dapat menjadi salah satu penggerak utama dalam pemulihan ekonomi Indonesia pada tahun 2024. Dengan demikian, Indonesia dapat kembali bangkit dan bersaing di kancah pariwisata global.